Adik-adikku yang baik hatinya,
Aku tahu engkau tak begitu suka jika aku berbicara mengenai kemalasan
dan kebiasaan menunda, karena hal itu tak mendamaikan hatimu.
Tapi, ijinkanlah aku bertanya,
...
Apakah mungkin harapanmu untuk menjadi orang yang damai, mapan, dan
terhormat itu dapat kau capai dengan memanjakan kemalasan dan
mendahulukan penundaan?
Sadarilah bahwa kehidupan ini diwakili
oleh manusia, dan jika engkau tidak membangun kualitas yang bisa mereka
hargai, mereka akan menghargaimu dengan murah.
Perhatikanlah
orang tua yang hidupnya lemah dan membutuhkan banyak pertolongan …;
apakah menurutmu mereka dulu pekerja keras yang jujur dan rajin?
Maka ikutlah dengan kami semua, yang berdoa sekhusuk mungkin, belajar
serajin mungkin, bekerja segiat mungkin, dan berkeluarga setulus
mungkin.
Sesungguhnya, yang kau upayakan hari ini adalah penentu kebaikan hidupmu.
Mario Teguh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar